Bidik Mitra UMKM, Evermos Gandeng Bank Aladin Syariah (BANK)
JAKARTA – Perusahaan rintisan social-commerce Evermos menggandeng PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) untuk memberikan fasilitas finansial kepada ratusan ribu mitra usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ada di Indonesia.
Menurut CEO Evermos Ghufron Mustaqim, kerja sama dengan Bank Aladin tersebut diharapkan mampu membantu reseller dan mitra UMKM untuk bisa bertransaksi lebih mudah. Dengan begitu, usaha mereka akan bertumbuh lebih besar lewat pendanaan dan modal usaha.
“Kami berharap, Evermos dan Aladin Bank bisa berkontribusi lebih besar dalam mendukung pemerintah Indonesia mewujudkan inklusi ekonomi dan kemudahan transaksi keuangan bagi seluruh elemen masyarakat,” ungkap Ghufron, Jumat (18/02/2022).
Sementara itu, Presiden Direktur Bank Aladin Dyota Marsudi memaparkan, latarbelakang kerja sama tersebut adalah keselarasan nilai yang diusung bersama, yakni ekonomi inklusif.
“Mitra UMKM dapat bersama-sama menikmati kemudahan transaksi finansial melalui bank digital, serta akses pendanaan berbasis syariah,” tegasnya.
Dyota meneruskan, pada kerja sama tersebut, Evermos akan fokus pada transaksi jual-beli. Sementara itu, Bank Aladin berfokus pada transaksi finansial dan akses pendanaan syariah. Kemudahan akan ditawarkan kepada penjual ulang atau reseller dan mitra UMKM Evermos.
Menurut Dyota, Bank Aladin dan Evermos bisa melakukan sinergi banyak hal. Terutama dalam membangun ekonomi inklusif untuk seluruh elemen masyarakat dan memberdayakan UMKM.
“Khususnya di bidang produk-produk berkualitas tinggi dan tentunya halal,” katanya.
Seperti diketahui, emiten dengan kode BANK tersebut akan membantu konsumen, reseller, dan mitra UMKM Evermos dalam menciptakan pengalaman perbankan digital. Selain itu juga memberikan akses finansial berbasis syariah, serta kemudahan-kemudahan lain dalam bertransaksi.
Sejauh ini, kerja sama tersebut membuat Bank Aladin semakin memperluas ekosistem bisnisnya. Sebelumnya, Bank Aladin mengumumkan kerja sama dengan beberapa pihak, mulai dari Alfamart, Halodoc, Facebook, Google Cloud, hingga Badan Pengelola Keuangan Haji.(*)