Asian Agri Bekali Siswa SMK Negeri 6 Lubuk Kambing Ilmu Berkebun Ramah Lingkungan

pelajar SMK Negeri 6 Lubuk Kambing, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi mendapat pelajaran bisnis pengelolaan perkebunan kelapa sawit lestari.
JAMBI – Asian Agri melakukan program Corporate Social Responsibility (CSR). Melalui anggota Group Royal Golden Eagle (RGE), mengenalkan bisnis pengelolaan perkebunan kelapa sawit lestari kepada pelajar SMK Negeri 6 Lubuk Kambing, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Seperti diketahui, Desa Lubuk Kambing merupakan wilayah penghasilan komoditi perkebunan kelapa sawit dan mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani kelapa sawit
Senior Manager PT. IIS – KTU, Muhammad Luth menjelaskan, perusahaan PT Inti Indosawit Subur Kebun Tungkal Ulu merupakan bagian dari Asian Agri, yang memiliki komitmen dan peduli terhadap kemajuan dunia Pendidikan
“Melalui program CSR, perusahaan menghadirkan Program Sekolah Sawit Lestari di tengah sekolah. “Sekolah Sawit Lestari adalah program unggulan CSR perusahaan dengan pilar pendidikan yang berdampak ekonomi bagi lembaga sekolah dalam jangka panjang. Program ini sejalan dengan program MBS – Manajemen Berbasis Sekolah,” kata Muhammad Luth, Jumat (24/12/2021).
Program Sekolah Sawit Lestari, lanjutnya, diharapkan bisa menambah pengetahuan siswa sekolah mengenai komoditas unggulan yang ada di sekitar hunian mereka. Ini sekaligus menjadi sarana kegiatan lapangan saat mengisi waktu luang dan field trip ke lapangan.
“Tim Asian Agri akan mendampingi proses penanaman dan pemeliharaan dalam jangka waktu tertentu. Selama kegiatan pendampingan, akan didukung kegiatan lapangan, publikasi, dan kunjungan sebagai Employee Volunteer Program wujud kemitraan,” imbuhnya.
Menurut Luth, ada tiga tujuan yang akan dicapai melalui Program Sekolah Sawit Lestari. Yakni, pertama Bidang Edukasi, membuka wawasan siswa terhadap industri kelapa sawit mulai dari perkebunan dan dasar-dasar pengetahuan di lapangan, implementasi/ praktik terbaik dengan panduan dari Asian Agri sebagai perusahaan pendamping. Kedua, Bidang Sosial di mana ikut mendorong anggota warga sekolah (guru, murid, wali murid/komite sekolah) dan masyarakat sekitar bekerja sama melalui pengelolaan kebun sekolah dan penataan lingkungan secara positif sekaligus mengisi waktu.
Ketiga, Bidang Ekonomi yakni memanfaatkan lahan pasif untuk menghasilkan produk bernilai ekonomis, yang dapat dijual dan digunakan hasilnya bagi kepentingan/kegiatan siswa/sekolah yang sejalan dengan program MBS (Managemen Berbasis Sekolah).
“Tidak kalah pentingnya bahwa program Sekolah Sawit Lestari ini diberikan pendampingan secara penuh dari PT Inti Indosawit Subur sampai berhasil sesuai tujuan program ini,” katanya.
Program Sekolah Sawit Lestari disambut antusias pihak sekolah maupun pelajar SMKN 6 Lubuk Kambing.
“Program Sekolah Sawit Lestari ini sudah kami tunggu-tunggu. Kami berharap sejak dini anak-anak didik bisa mendapatkan bekal ilmu bidang perkebunan yang ramah lingkungan dari Asian Agri. Kami juga berharap kelak anak didik sekolah kami bisa diterima magang di PT IIS Kebun Tungkal Ulu,” kata Kepala SMKN 6 Lubuk Kambing Mugiono Hadi.
Menurut Mugiono, pihak sekolah beberapa kali mendapat bantuan CSR dari Asian Agri melalui PT Inti Indosawit Subur. “Baru-baru ini, kami juga mendapat bantuan sumur bor sarana air bersih,” bebernya.
Drs Agusman MPd, mewakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi berharap pada perusahaan adanya kerja sama MoU Bidang Pendidikan terkait Program Sekolah Sawit Lestari. Dinas Pendidikan bisa melakukan sosialiasi pada seluruh sekolah di Jambi.
Menurut Agusman, perusahaan Asian Agri membuka peluang untuk generasi muda Jambi untuk mendapat ilmu yang lebih baik bidang perkebunan.
“Kami dengar juga, saat ini anak-anak didik tengah magang di perusahaan PT IIS. Banyak hal-hal yang positif bisa diambil dan dibawa atau diadopsi dari budaya kerja di PT IIS. Contoh kecil peraturan-peraturan tata tertib, seperti kebersihan juga bisa diadopsi dari perusahaan. Harapan kami, anak-anak didik selalu belajar, lakukan inovasi, berkreasi buat juga di sekolah kita seperti budaya kerja di perusahaan,” katanya.
Sedangkan Sekretaris Camat Renah Mendaluh Zulman SEI mengaku, program CSR dari Asian Agri sangat bagus dan bermanfaat di mana memberikan pancing dan bukan ikan.
“Jadi, bisa lebih memotivasi berkembang bagi anak-anak didik. Kami harapkan program Sekolah Sawit Lestari dimanfaatkan dengan maksimal, sebagai sarana belajar dan berinovasi,” katanya.
Pada peresmian Program Sekolah Sawit Lestari di SMKN 6 Lubuk Kambing, beberapa waktu lalu (21/12/2021) dihadiri Senior Manager PT IIS KTU Muhammad Luth, , Pengawas Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Drs Agusman MPd, dan dan ratusan murid SMKN 6 Lubuk Kambing.(*)