Bulan September 2023 Ini, Bank Mandiri Lunasi Pokok Obligasi Senilai Rp 3 Triliun

JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memutuskan untuk melunasi pokok obligasi senilai Rp 3 triliun yang jatuh tempo pada tanggal 21 September 2023. Seri surat utang yang dilunasi adalah Obligasi Berkelanjutan I Bank Mandiri Tahap III Tahun 2018.

Hal tersebut diungkapkan Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha dalam laporan keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (22/9/2023).Pelunasan tersebut, direalisasikan melalui Lembaga kliring PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Menurut Rudi As, aksi korporasi tersebut tidak akan berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan Bank Mandiri.

Data dari KSEI, bank berkode emiten BMRI ini telah menerbitkan 9 seri obligasi. Setelah jatuh tempo Obligasi Berkelanjutan I Bank Mandiri Tahap III Tahun 2018, akan menyusul Obligasi Berkelanjutan I Bank Mandiri Tahap I Tahun 2016. Seri obligasi yang diterbitkan senilai Rp 1,5 triliun tersebut, bakal jatuh tempo pada tanggal 30 September 2023.

Obligasi yang paling akhir jatuh tempo adalah Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I Bank Mandiri Tahap I Tahun 2023 Seri B. Seri obligasi yang diterbitkan senilai Rp 3,05 triliun dan dijadwalkan jatuh tempo pada tanggal 4 Juli 2028.

Sebelumnya, pada Juni 2023, Bank Mandiri  menuntaskan penawaran Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan (Green Bond) Bank Mandiri Tahap I Tahun 2023. Seri obligasi yang oversubscribed sebanyak 3,74 kali tersebut mampu menjaring dana sebesar Rp 5 triliun.

Penawaran obligasi tersebut merupakan bagian dari rencana Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I Bank Mandiri. Total nilai emisi obligasi berkelanjutan ini sebesar Rp 10 triliun.(*)