Mulai Dibangun, Kantor Pemerintah Daerah Terpadu Sragen  

SRAGEN – Kabupaten Sragen di Jawa Tengah telah memulai pembangunan Kantor Pemerintah Daerah Terpadu (KPT). Rencananya, kantor tersebut berada di di Jalan Dr Sutomo, tepat di utara Gedung SMS Sragen dengan luas area lahannya, sekitar  37,931 meter persegi dan luas bangunan 12,498 meter persegi.

Pembangunan kantor tersebut dimulai dengan doa bersama dan pemasangan tiang pancang setinggi sembilan meter, pekan lalu (31/3/2023). Nantinya, kantor empat lantai tersebut bakal digunakan sebagai Kantor Bupati dan Wakil Bupati, Sekretariat Daerah (Sekda), Dinas Pariwisata dan Olahraga, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Komunikasi dan Informatika, Inspektorat, BPKPD, Baperida, BKPSDM, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Teras Bank Jateng, dan function room yang ada di lantai satu.

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati  mengaku bersyukur, karena pembangunan KPT bisa terwujud. Gedung KPT tersebut merupakan cita-citanya sebelum berakhir masa jabatannya.

“Alhamdulillah, saya terharu tidak menyangka. Ini merupakan salah satu sejarah pada masa kepemimpinan saya selama menjabat dua periode. Kantor Pemda Terpadu ini bukan hanya impian saya, tapi juga impian bersama,” kata Yuni, bersamaan dengan pemasangan tiang pancang.

Yuni meneruskan, dengan waktu pengerjaan selama 300 hari kalender, yang terhitung mulai 3 Maret sampai 27 Desember 2023. Ia berharap, seluruh pegawai yang menempati kantor baru bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Sragen.

“Jadi, nanti awal tahun 2024, kita pindah dari Kantor Pemda di Jalan Raya Sukowati ke KPT di Jalan Dr Sutomo, dengan isi dan mebel yang lama. Besar harapan di sini nanti tumbuh kreativitas dan inspirasi yang memajukan Sragen, dan juga tentunya meningkatkan kinerja yang luar biasa,” pinta bupati.

Menurut bupati, sarana prasarana yang belum bisa dibangun pada tahun ini, akan kembali diselesaikan pada tahun 2024. Termasuk untuk finishing gedung. Di antaranya, pembangunan masjid hingga perbaikan lingkungan dan area parkir.  “Nanti juga ada ruang pamer di lobi. Ada jogging track, car free day yang nanti bisa diendorse, kita dorong pasti akan ramai,” katanya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen Raden Suparwoto menambahkan, pembangunan KPT dikerjakan selama empat tahun sejak 2019 sampai 2023. Mulai dari pengadaan tanah, pembebasan lahan, sampai pemasangan tiang pancang. Kantor Pemda Terpadu yang dibangun tersebut lebih luas dari kompleks kantor pemda saat ini.

Ia menambahkan, pembangunan kantor dikerjakan PT Permata Anugerah Yalapersada-PT Surya Bayu Sejahtera (kerja sama operasional/KSO) dengan nilai kontrak Rp 93,6 miliar. (*)