Keputusan RUPSLB, J Trust Bank Tambah Jajaran Direksi dan Komisaris
Direktur Utama PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (J Trust Bank) Ritsuo Fukadai (nomer dua dari kiri) bersama Direktur Widjaja Hendra (tiga dari kiri) serta komisaris independen Iwan Nataliputra (kanan) dan Benny Siswanto (kiri) yang baru ditunjuk pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa J Trust Bank di Jakarta, Jumat (15/10/2021).
JAKARTA – PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (J Trust Bank) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), dengan agenda utama penambahan pengurus perseroan.
Sejumlah keputusan penting yang disetujui pemegang saham pada RUPSLB yang diadakan di Sahid Sudirman Center (SSC), Jumat (15/10/2021). Keputusan RUPSLB adalah menyetujui pengangkatan Iwan Nataliputra dan Benny Siswanto sebagai Komisaris Independen Perseroan. Berikutnya, juga menyetujui pengangkatan Widjaja Hendra sebagai Direktur Perseroan. Keputusan ini berlaku efektif sejak diterimanya keputusan hasil penilaian kemampuan dan kepatutan dari OJK serta memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Penambahan direksi dan komisaris tersebut bertujuan untuk mendukung percepatan peningkatan kinerja. Kami yakin dapat berkontribusi lebih optimal, terutama dalam mendorong penyaluran kredit yang berkualitas, meningkatkan dana pihak ketiga terutama porsi dana murah, hingga mendukung rencana aksi korporasi menuju penerapan keuangan yang berkelanjutan,” kata Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai.
Ritsuo Fukadai menambahkan, per akhir Juni 2021, J Trust Bank memiliki rasio kecukupan likuditas sebesar 149,15% serta rasio pendanaan stabil bersih sebesar 169,63%. Hingga akhir semester pertama 2021 perseroan berhasil mencatatkan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp13,70 triliun atau mengalami pertumbuhan 4,89 persen dibandingkan dengan posisi Desember 2020.
“Pertumbuhan positif ini tentu sangat menggembirakan di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang cukup menantang,” katanya.
Peningkatan DPK tersebut didukung kontribusi dari dana murah. Yakni, giro dan tabungan yang cukup signifikan. Per Juni 2021, dana murah naik Rp 923,70 miliar dibandingkan posisi 31 Desember 2020. J Trust Bank juga terus menyalurkan pinjaman secara prudent, hal ini terlihat dari pinjaman yang diberikan (bruto) meningkat menjadi Rp7,72 triliun per Juni 2021 dari Rp7,35 triliun per Desember 2020.
“Sesuai mandat dari pemegang saham pengendali, kami selaku manajemen berkomitmen kuat untuk meningkatkan fundamental perusahaan, melalui penetrasi kredit ke segmen berkualitas, serta peningkatan DPK, tetap memprioritaskan kebutuhan nasabah serta aktif menjalankan beragam kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan,” tutup Ritsuo.(*)
